Al-Quran memiliki sejumlah ajaran dan perintah yang ditujukan untuk membimbing umat manusia menuju kehidupan yang seimbang dan harmonis. Salah satu surat dalam Al-Quran yang mengandung banyak ajaran adalah Surat An-Nisa’. Pada ayat ke-36 Surat An-Nisa’, kita menemukan perintah Allah SWT yang spesifik.
Perintah dalam QS An-Nisa’/4 Ayat 36
Dalam Surat An-Nisa’ ayat 36, Allah SWT memerintahkan untuk:
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sebelah, dan ibnu sabil, dan apa yang kamu miliki. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga diri” (QS An-Nisa’/4:36).
Makna Perintah dalam QS An-Nisa’/4 Ayat 36
Ada beberapa perintah atau anjuran yang termuat dalam ayat ini:
- Taat beribadah kepada Allah: Ayat ini memerintahkan kita untuk memuja dan memuliakan Allah saja, dan tidak mempersekutukan-Nya dengan apapun.
- Berbuat baik kepada orangtua: Ayat ini juga memerintahkan kita untuk berbakti dan berbuat baik kepada kedua orang tua kita. Hal ini mencakup menghormati mereka, merawat mereka di masa tua, dan berusaha memenuhi kebutuhan mereka.
- Berbuat baik kepada kerabat dan orang yang membutuhkan: Ayat ini memerintahkan untuk berbuat baik kepada kerabat, anak yatim, dan mereka yang kurang mampu. Ini berarti kita harus memperlakukan mereka dengan baik dan membantu mereka ketika mereka membutuhkannya.
- Berbuat baik kepada tetangga dan teman sebelah: Ayat ini juga menyerukan untuk berbuat baik kepada tetangga kita, baik mereka yang dekat dengan kita maupun yang jauh.
- Bersikap rendah hati: Ayat ini memperingatkan kita untuk tidak sombong dan membangga diri. Hal ini menunjukkan bahwa sikap rendah hati dan tidak merasa superior adalah bagian penting dari iman.
Inti dari ayat ini adalah konsep perilaku yang baik dan saling membantu di antara sesama manusia, yang merupakan bagian penting dari ajaran Islam. Perintah ini ditulis dalam Al-Quran sebagai petunjuk untuk pengikutnya bagaimana sikap dan perilaku yang baik dan benar menurut pandangan Allah SWT.












