Satu komponen utama dari sushi, sebuah hidangan populer asal Jepang, adalah ikan mentah. Ikan mentah yang dijadikan bahan masakan sushi sangat bermacam-macam dan memiliki nama-nama yang berbeda. Beberapa contoh ikan yang paling sering digunakan dalam sushi adalah Maguro (tuna), Sake (salmon), dan Ebi (udang). Kualitas ikan sangat penting dalam penggunaan dalam masakan sushi karena sushi biasanya disajikan mentah.
Magnum: Tuna
Magnum adalah kata dalam bahasa Jepang yang mengacu pada tuna. Tuna adalah jenis ikan yang paling sering digunakan dalam sushi. Dalam sushi, ada beberapa jenis tuna yang digunakan yaitu Akami (tuna sirip biru bagian dalem), Toro (tuna berlemak yang merupakan bagian perut ikan), dan Chutoro (adalah bagian perut ikan tuna sirip biru yang berada di antara akami dan otoro).
Sake: Salmon
Sake, yang juga dikenal sebagai Salmon, adalah ikan lain yang populer digunakan dalam sushi. Dengan teksturnya yang lembut dan rasanya yang alami, Sake menawarkan sensasi yang unik bagi penikmat sushi. Salmon biasanya dimakan dalam bentuk mentah di sushi, namun juga bisa disajikan dalam bentuk panggang atau diasap.
Ebi: Udang
Ebi adalah jenis udang yang sering digunakan dalam sushi. Ebi biasanya matang sebelum dijadikan topping sushi. Rasanya yang manis dan teksturnya yang renyah membuatnya menjadi favorit di kalangan penikmat sushi.
Meski demikian, ada banyak jenis ikan dan seafood lainnya yang digunakan dalam sushi. Beberapa contohnya adalah Tamago (telur), Uni (gonad dari landak laut), Ika (cumi-cumi), dan lainnya. Yang penting untuk diingat adalah bahwa kualitas bahan mentah sangat penting dalam sushi. Ikan harus sangat segar, dan diolah dengan benar untuk menghasilkan sushi yang enak dan aman untuk dikonsumsi.
Jadi, ikan mentah yang dijadikan bahan masakan sushi memiliki berbagai nama tergantung pada jenis ikan tersebut. Setiap jenis ikan memberikan rasa dan tekstur yang berbeda, membuat setiap potongan sushi menjadi unik dan lezat.












