Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu. Ada berbagai jenis termometer, seperti termometer merkuri, digital, dan inframerah. Kendati demikian, pernahkah Anda berpikir kenapa termometer biasanya tidak diisi dengan air saja? Kenapa harus merkuri atau bahan lainnya? Sebenarnya, acuan ini tidak terlepas dari beberapa faktor penting yang membuat air tidak dapat digunakan untuk mengisi termometer.
Sifat Fisika Air
Point 1: Jangkauan Suhu
Salah satu alasan mengapa air tidak digunakan dalam termometer adalah karena jangkauan suhu di mana air berada dalam fase cair. Air membeku pada 0 derajat Celsius dan mendidih pada 100 derajat Celsius di tekanan atmosfer standar. Ini berarti bahwa termometer berbasis air hanya bisa mengukur suhu antara 0 dan 100 derajat Celsius, yang secara signifikan membatasi kemampuannya.
Point 2: Pelebaran dan Penyusutan
Air juga memiliki sifat untuk memperluas saat dipanaskan dan menyusut saat didinginkan, namun proses ini tidak selalu proporsional terhadap suhu. Hal ini tidak ideal untuk termometer yang harus memberikan pembacaan yang akurat dan konsisten sebanding dengan perubahan suhu.
Point 3: Reaktivitas dan Keberlangsungan
Air reaktif kepada kontaminan dan karenanya dapat mengubah pengukuran, menjadikannya tidak handal untuk penggunaan dalam jangka panjang. Ia juga cenderung menguap pada suhu tinggi dan membeku pada suhu rendah, yang membuatnya tak bisa beroperasi pada kondisi tersebut.
Kenapa Merkuri?
Sebaliknya, merkuri memiliki sifat fisika yang membuatnya ideal untuk pengisian termometer. Suhu beku merkuri jauh lebih rendah dibandingkan air, di -39°C, dan ia mendidih pada suhu 357°C. Jangkauan suhu inilah yang membuat merkuri lebih unggul dibandingkan air.
Selain itu, merkuri juga mengalami ekspansi dan penyusutan secara merata seiring perubahan suhu. Ia juga tidak reaktif terhadap materi lain dan tidak akan menguap kecuali dalam suhu sangat tinggi, membuatnya menjadi bahan yang stabil dan andal untuk mengisi termometer.
Kesimpulan
Maka dari itu, meskipun pada awalnya tampak logis untuk menggunakan air sebagai bahan pengisian termometer karena kemudahannya, nyatanya air tidak memenuhi kriteria sebagai medium pengukuran suhu yang efektif dan andal. Sudah tentu, merkuri atau bahan pengisi lainnya memiliki sifat fisika dan kimia yang menjadikannya lebih cocok untuk keperluan ini.
Jadi, jawabannya apa? Air tidak dapat digunakan untuk mengisi termometer karena sifat fisikanya yang tidak cocok untuk pengukuran suhu yang akurat, konsisten, dan handal.