Pertambahan penduduk di suatu wilayah bisa terjadi karena dua faktor utama, yaitu pertambahan penduduk alami (perbedaan antara lahir dan mati) dan migrasi (perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lain). Dalam konteks ini, kita akan membahas salah satu benua di mana pertambahan penduduk lebih banyak terjadi akibat faktor migrasi. Setelah mencermati data dan fakta, benua yang memenuhi kriteria tersebut adalah Eropa.
Eropa menjadi benua dengan pertumbuhan penduduk yang banyak dipengaruhi oleh migrasi. Ada beberapa alasan mengapa fenomena ini terjadi. Beberapa di antaranya adalah faktor ekonomi, politik, dan konflik.
Faktor Ekonomi
Salah satu alasan utama mengapa banyak orang memilih untuk bermigrasi ke Eropa adalah faktor ekonomi. Eropa dikenal memiliki kesejahteraan sosial yang baik dan lapangan pekerjaan yang cukup banyak tergantung pada negara tujuan. Contoh berarti yaitu Jerman dan Inggris yang menjadi tujuan utama migran dari Asia dan Afrika.
Faktor Politik dan Konflik
Konflik dan situasi politik yang tidak stabil di beberapa negara juga menyebabkan masyarakat bermigrasi ke Eropa. Misalnya, jumlah pengungsi dan migran dari negara-negara Timur Tengah seperti Suriah dan Afganistan ke Eropa meningkat tajam dalam dekade terakhir ini.
Kesimpulan
Oleh karena itu, pertambahan penduduk di Eropa lebih banyak dikarenakan oleh fenomena migrasi. Dengan banyaknya orang yang pilih untuk bermigrasi ke Eropa, baik itu karena mencari kehidupan yang lebih baik atau mencari perlindungan dari konflik di negara asal mereka, membuat Eropa memiliki pertambahan penduduk yang signifikan.
Jadi, jawabannya apa? Benua yang pertambahan penduduknya lebih banyak karena migrasi adalah Eropa.