Sekolah

Metode Pelatihan Saat Peserta Memainkan Peranan Tertentu Dinamakan

×

Metode Pelatihan Saat Peserta Memainkan Peranan Tertentu Dinamakan

Sebarkan artikel ini

Setiap individu memiliki cara belajar yang unik dan menjelajahi pengetahuan dalam berbagai metode yang berbeda. Salah satu metode yang sering digunakan dalam pelatihan adalah metode di mana peserta memainkan peran tertentu. Ini memungkinkan individu untuk merasakan langsung apa yang sedang dipelajari, dan membantu mereka lebih memahami dan mengingat materi yang diajarkan. Metode ini dikenal sebagai simulasi atau peran bermain, juga dikenal sebagai Role Play dalam pelatihan.

Simulasi atau Role Play

Yang dimaksudkan dengan simulasi atau Role Play dalam pelatihan adalah metode yang memberi peserta kesempatan untuk merasakan dan mengalami secara langsung situasi tertentu melalui peran yang mereka mainkan. Pada dasarnya, mereka memainkan suatu “skenario” yang telah disiapkan sebelumnya, mencoba berbagai strategi dan tindakan, dan kemudian merefleksikan hasil dan pengalaman mereka.

Keuntungan Metode Role Play

Ada sejumlah keuntungan menggunakan metode peran bermain dalam pelatihan, di antaranya melibatkan:

  1. Meningkatkan pemahaman peserta: Dengan ‘mencoba’ suatu peran melalui simulasi, peserta menemukan cara yang lebih berarti untuk memahami materi yang dipelajari. Ini membantu mereka lebih memahami dan mengingat konsepsi dan ide yang dimiliki oleh materi tersebut.
  2. Pengembangan keterampilan praktis: Role play merangsang peserta untuk bertindak dan berpikir seperti karakter atau situsi yang mereka mainkan, memberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan praktis.
  3. Melahirkan empati: Saat seseorang memainkan peran yang tidak biasa baginya, dapat membantu dalam merangsang empati dan memahami perspektif orang lain.

Tentu saja, penting juga untuk mencatat bahwa metode ini bisa menjadi tantangan bagi sebagian orang yang merasa tidak nyaman atau canggung dalam situasi ‘pemainan’.

Jadi, jawabannya apa? Metode pelatihan di mana peserta memainkan peranan tertentu disebut metode Role Play atau simulasi. Sementara metode ini mungkin tidak cocok untuk semua orang, tidak dapat dipungkiri bahwa dapat sangat efektif dalam membantu peserta memahami dan mempraktekkan konsep dan keterampilan baru dalam lingkungan yang aman dan mendukung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *