Sakit dan pembengkakan pada sendi, dalam hal ini pada area jari-jari kaki dan tangan, adalah gejala umum yang seringkali dilaporkan oleh individu dari berbagai latar belakang usia. Keluhan seperti dialami oleh Pak Dani tentunya memerlukan penilaian yang cermat dan konsultasi medis, tetapi beberapa kemungkinan penyebab kondisi ini telah diidentifikasi dalam penelitian medis.
Artritis
Salah satu penyebab paling umum dari sakit dan pembengkakan pada sendi adalah artritis, kelompok penyakit yang mencakup lebih dari 100 kondisi dan gangguan yang berbeda. Artritis Reumatoid dan Osteoarthritis adalah dua bentuk yang paling umum, dan keduanya bisa menyebabkan gejala seperti yang dialami Pak Dani.
Artritis Reumatoid adalah gangguan autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi, yang mengakibatkan rasa sakit, pembengkakan, dan dalam beberapa kasus kerusakan sendi. Ini mempengaruhi sendi di kedua sisi tubuh secara bersamaan, seperti sendi pada kedua tangan atau kedua kaki.
Osteoarthritis adalah jenis artritis yang disebabkan oleh kerusakan pada kartilago (jaringan yang menutupi ujung tulang di sendi) seiring waktu atau karena cedera. Ini dapat mempengaruhi sendi yang mana saja, tetapi paling umum mempengaruhi tangan, lutut, pinggul, dan tulang belakang.
Gout atau Asam Urat
Gout adalah jenis artritis yang terjadi saat tingkat asam urat dalam tubuh terlalu tinggi dan mengkristal di dalam sendi, menyebabkan sakit parah dan pembengkakan. Perlunya diingat bahwa gout dapat menyerang siapa saja dan paling sering mempengaruhi sendi di jari kaki.
Infeksi atau Cedera
Infeksi sendi atau cedera dapat menyebabkan pembengkakan dan rasa sakit di area jari-jari tangan dan kaki. Cedera dapat merusak ligamen, tendo, dan kartilago di dalam sendi, yang bisa memicu peradangan dan sakit.
Penyakit Autoimun
Beberapa gangguan autoimun lainnya seperti Lupus dan Psoriasis juga bisa mempengaruhi sendi, menyebabkan gejala sakit, dan pembengkakan.
Penting untuk mengetahui bahwa penyebab tepat dari keluhan seperti yang dialami oleh Pak Dani hanya bisa ditentukan oleh pemeriksaan medis yang komprehensif. Oleh karena itu, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau profesional medis yang kompeten jika mengalami gejala-gejala di atas.
