Dalam manajemen file, terutama pada sistem operasi seperti Windows, Linux, dan MacOS, masing-masing memiliki serangkaian aturan yang harus diikuti, termasuk karakter yang boleh dan tidak boleh digunakan dalam penamaan file. Pada umumnya, terdapat sejumlah karakter khusus yang tidak diizinkan untuk digunakan dalam penamaan file.
Karakter yang Tidak Diperbolehkan pada Windows
Pada sistem operasi Windows, ada beberapa karakter yang tidak diijinkan digunakan dalam penamaan file. Karakter ini meliputi:
<>:"/|?*
Jika Anda mencoba menggunakan salah satu dari karakter ini, Anda akan menerima pesan kesalahan bahwa karakter tersebut tidak valid. Mereka terutama dilarang karena banyak digunakan dalam komando dan instruksi sistem operasi.
Karakter yang Tidak Diperbolehkan pada Linux dan MacOS
Linux dan MacOS, sebagai sistem operasi berbasis Unix, mempunyai kebijakan yang sedikit lebih longgar dibandingkan dengan Windows. Hanya dua karakter yang dilarang dalam penamaan file pada sistem operasi ini, yaitu:
/null (ASCII 0)
Karakter ‘/’ digunakan sebagai pembatas dalam struktur direktori. Karakter null sendiri adalah sebuah karakter yang tidak memiliki representasi visual namun digunakan dalam pemrograman dan operasi sistem.
Meski Linux dan MacOS memiliki kebijakan yang lebih longgar, namun tetap direkomendasikan untuk tidak menggunakan karakter khusus atau spesial dalam penamaan file untuk menghindari potensi masalah, khususnya jika file tersebut akan dibuka dalam lingkungan yang berbeda.
Dengan mengetahui karakter-karakter yang tidak dapat disertakan dalam penamaan file, kita dapat menghindari masalah saat membuat atau mengakses file.
