Penjualan adalah satu faktor penting dalam menjalankan suatu bisnis. Penjualan yang baik dapat memberikan keuntungan yang signifikan untuk bisnis dan membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan yang berkelanjutan. Ada banyak strategi dan taktik yang bisa dilakukan untuk meningkatkan volume penjualan. Namun, tidak semua taktik dan strategi ini memiliki efek positif bagi bisnis. Beberapa dengan cara yang tidak efektif atau mungkin bahkan merugikan bisnis. Berikut adalah beberapa usaha yang biasanya dipertimbangkan, namun sebenarnya tidak membantu dalam meningkatkan volume penjualan:
Diskon atau Penurunan Harga
Banyak bisnis mempertimbangkan untuk menurunkan harga atau memberikan diskon besar-besaran dalam upaya untuk menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan volume penjualan. Tetapi, strategi ini tidak selalu efektif. Penurunan harga atau pemberian diskon dalam jangka panjang bisa merusak reputasi merek dan mengurangi nilai percepat dari produk atau jasa. Selain itu, bisa menjadikan pelanggan menjadi ‘harga-sensitif’, di mana mereka selalu menunggu penurunan harga atau diskon sebelum melakukan pembelian.
Agresif dalam Penjualan
Kadang-kadang, penjual menjadi terlalu agresif dalam menjual produk atau layanan mereka, dan ini bisa menjadi hal yang buruk. Memaksa pelanggan hingga mereka merasa tidak nyaman atau tekanan tidak akan meningkatkan volume penjualan. Justru, hal ini bisa membuat pelanggan merasa terganggu dan memilih untuk tidak berbisnis dengan Anda di masa mendatang.
Mengabaikan Pelanggan Setia
Salah satu strategi lain yang sering dilakukan bisnis adalah dengan terus menerus mencari pelanggan baru dan mengabaikan pelanggan setia. Meskipun mendapatkan pelanggan baru sangat penting, namun tidak bisa hanya fokus pada hal itu dan mengabaikan pelanggan yang sudah menjalin hubungan dengan bisnis. Mengabaikan pelanggan setia bisa membahayakan loyalitas mereka dan berpotensi menurunkan volume penjualan.
Tidak Mempertimbangkan Feedback Pelanggan
Feedback atau umpan balik dari pelanggan adalah hal yang sangat berharga bagi bisnis. Meski begitu, terkadang bisnis ignore akan hal tersebut. Bisnis yang tidak mempertimbangkan feedback dari pelanggan sering kali menemui kesulitan dalam meningkatkan volume penjualan. Feedback dapat membantu bisnis untuk memahami apa yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan, sehingga mampu memenuhinya dan meningkatkan penjualan.
Meningkatkan Volume Penjualan tanpa Mempertimbangkan Kapasitas Produksi
Menargetkan peningkatan penjualan tanpa mempertimbangkan kapasitas produksi juga dapat menjadi masalah. Bisnis harus memiliki kapasitas untuk memenuhi permintaan produk atau jasa sebelum menargetkan peningkatan penjualan. Jika tidak, hal ini bisa mengarah pada penurunan kualitas produk atau jasa, yang pada akhirnya akan berdampak negatif pada volume penjualan.
Dalam rangka meningkatkan penjualan, penting bagi bisnis untuk menghindari kesalahan ini dan fokus pada strategi-strategi yang efektif dan benar. Dengan melakukan demikian, bisnis akan memiliki peluang lebih baik untuk meningkatkan volume penjualan dan meraih sukses.