Sikap dan perilaku individu sangat dipengaruhi oleh norma-norma yang berlaku di lingkungan keluarganya. Norma ini adalah sederet aturan tak tertulis yang diharapkan dapat dipatuhi oleh setiap anggota keluarga untuk memastikan keharmonisan dan kesejahteraan bersama. Berikut adalah beberapa contoh sikap dan perilaku yang sesuai dengan norma di lingkungan keluarga.
1. Menghormati anggota keluarga yang lebih tua
Norma yang paling umum dan universal di hampir setiap keluarga adalah menghargai yang lebih tua. Sikap menghormati ini bisa ditunjukkan melalui kata-kata, perilaku, maupun sikap seperti berbicara dengan sopan, membiarkan yang lebih tua makan terlebih dahulu, atau tidak menginterupsi saat mereka berbicara.
2. Membantu dalam pekerjaan rumah tangga
Pada beberapa keluarga, anggota keluarga diharapkan untuk berkontribusi dalam pekerjaan rumah tangga. Ini bisa berupa mencuci piring, membersihkan rumah, atau bahkan memasak. Norma ini bertujuan untuk membagi pekerjaan, mengajarkan tanggung jawab, dan memperkuat ikatan keluarga.
3. Menghargai privasi
Meskipun dalam keluarga biasanya ada rasa keterbukaan dan kebebasan dalam berbagi, tetap ada batasan-batasan privasi yang harus dihormati. Misalnya, tidak masuk ke kamar orang lain tanpa izin, atau tidak menyinggung isu-isu pribadi yang mungkin sensitif.
4. Melakukan Komunikasi yang Baik
Berkomunikasi dengan jujur dan terbuka adalah norma penting dalam keluarga. Menceritakan hari-hari kita kepada anggota keluarga lain, mendiskusikan masalah dengan bijak, dan mendengarkan pendapat orang lain adalah beberapa cara untuk mempraktekkan norma ini.
5. Bersikap Toleran dan Menghargai Perbedaan
Setiap anggota keluarga pasti memiliki kepribadian dan minat yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting untuk bersikap toleran terhadap perbedaan tersebut. Menerima dan menghargai perbedaan ini bukan hanya akan menjaga keharmonisan keluarga, tapi juga memperkaya pengalaman dan pengetahuan semua anggota keluarga.
Kesimpulan
Norma di lingkungan keluarga adalah fondasi penting yang membentuk sikap dan perilaku anggota keluarga. Dengan mematuhi norma-norma ini, kita tidak hanya berkontribusi pada keharmonisan dan kesejahteraan keluarga kita sendiri, tetapi juga membentuk karakter dan etika yang baik untuk interaksi kita dengan masyarakat luas.