Metode penyimpanan yang disebutkan di atas adalah sebuah penyelesaian yang mengikuti aturan “First-In, First-Out” (FIFO). Di dunia komputer, struktur data yang menerapkan prinsip ini dikenal sebagai Queue, atau dalam Bahasa Indonesia diartikan sebagai antrean.
Pengertian Queue
Queue (antrean) merupakan struktur data linear yang terbentuk dari suatu proses penambahan (insertion) dan penghapusan (deletion). Namun, penambahan hanya bisa dilakukan pada satu ujung yang disebut dengan rear, dan penghapusan hanya bisa dilakukan pada ujung lain yang disebut dengan front. Prinsip kerja dari queue ini adalah First-In, First-Out (FIFO) dimana data yang pertama kali masuk akan menjadi data yang pertama kali keluar.
Queue seperti halnya antrian di bank atau supermarket yang mana pelanggan yang datang lebih dulu, maka akan dilayani lebih dulu. Begitu pula dengan pelanggan yang datang belakangan maka akan dilayani belakangan.
Implementasi Queue
Dalam pengembangan aplikasi, queue bisa dimanfaatkan dalam berbagai skenario, diantaranya:
- Scheduling: Queue digunakan dalam proses penjadwalan di sistem operasi, dimana proses yang lebih dulu masuk dalam queue akan lebih dulu dieksekusi.
- Buffering: Dalam sistem komunikasi dan jaringan, data yang masuk pada saat yang bersamaan akan disimpan sementara dalam sebuah queue sebelum diproses lebih lanjut.
- Request Handling: Pada server-side, queue digunakan untuk menampung request dari user yang akan diproses secara berurutan oleh server.
- Print Spooling: Jika anda pernah melakukan print dokumen dan dokumen tersebut mengantre karena printer sedang melayani print dokumen lain, itu adalah salah satu implementasi dari queue.
Kesimpulan
Queue atau antrean adalah metode penyimpanan yang menggunakan konsep FIFO. Metode ini penting dan banyak digunakan di berbagai fitur dan layanan dalam komputasi. Dengan pemahaman yang baik terhadap queue, masih banyak lagi potensi yang bisa dihasilkan untuk penggunaan pada berbagai aplikasi dan layanan lainnya.