Diskusi

Posisi Raket Dipegang Tangan Pada Posisi Awal Melakukan Servis Forehand Panjang Pada Permainan Bulu Tangkis

×

Posisi Raket Dipegang Tangan Pada Posisi Awal Melakukan Servis Forehand Panjang Pada Permainan Bulu Tangkis

Sebarkan artikel ini

Permainan bulu tangkis adalah salah satu olahraga yang membutuhkan kecepatan, ketepatan, dan strategi. Salah satu aspek penting dalam permainan ini adalah servis. Servis adalah tindakan memulai permainan atau melanjutkan permainan setelah skor berubah. Ada berbagai jenis servis dalam bulu tangkis, termasuk servis forehand panjang.

Servis forehand panjang adalah teknik yang biasanya digunakan untuk memulai pertandingan atau poin dalam permainan ganda. Teknik ini dirancang untuk mengirim shuttlecock jauh ke dalam garis belakang musuh, mendorong mereka ke bagian belakang lapangan. Ini memiliki tujuan untuk membuka lapangan dan potensi serangan.

Posisi Awal Raket Dan Tangan

Untuk melakukan servis forehand panjang, posisi awal memegang raket dan tangan sangat penting untuk memberikan arah dan kekuatan yang tepat. Berikut ini adalah deskripsi teknik yang benar:

  1. Pegangan Raket: Genggaman pada raket harus dalam posisi “Eastern Forehand Grip”. Pegangan ini didapat dengan memegang raket bagaikan sedang menjabat tangan dengan sisi jari telunjuk anda menempel pada permukaan datar raket.
  2. Posisi Raket: Raket harus berposisi sejajar dengan lantai dan mengarah ke depan dengan kepala raket sedikit di bawah tangan saat memulai gerakan servis.
  3. Posisi Tangan: Tangan yang tidak memegang raket (tangan kiri untuk pemain right-handed dan sebaliknya untuk pemain left-handed) harus memegang shuttlecock dengan jari dan ibu jari, siap untuk melepaskan shuttlecock ke udara.

Melakukan Servis Forehand Panjang

Setelah posisi awal telah benar, pemain bisa melanjutkan melakukan servis forehand panjang. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Pemain mengangkat shuttlecock ke tinggi pinggang dengan tangan bebas, sementara tangan yang memegang raket diayun ke belakang.
  2. Selanjutnya, pemain mengayun raket ke depan dengan pergelangan tangan yang fleksibel dan melepaskan shuttlecock pada saat yang tepat. Timing ada penentu krusial; jika shuttlecock dilepaskan terlalu awal atau terlambat, servis mungkin tidak akan efektif.
  3. Ayunan raket harus selesai sehingga raket berada di atas kepala, menunjukkan bahwa pemain telah melakukan servis dengan kekuatan penuh.

Dengan melakukan servis forehand panjang dengan cara yang benar, pemain dapat memanfaatkan lapangan dan mengendalikan permainan dengan sukses. Berlatihlah secara konsisten untuk memperbaiki teknik dan timing, karena dukungan kedua aspek ini sangat penting dalam permainan bulu tangkis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *