Ikan mujair adalah salah satu spesies ikan air tawar yang banyak ditemui di berbagai wilayah Indonesia. Ikan ini dikenal dengan kelezatan dagingnya dan menjadi salah satu komoditas perikanan yang banyak dibudidayakan. Namun, sudahkah Anda mengenal lebih dekat tentang ikan mujair?
Untuk memudahkan dalam mengenal ikan mujair, ada beberapa karakteristik fisik yang dapat dijadikan acuan. Salah satunya adalah tentang kenyataan bahwa tidak ada ikan mujair yang memiliki sungut. Sungut adalah struktur yang secara umum sering ditemukan pada beberapa jenis ikan seperti lele. Namun, hal ini tidak berlaku untuk ikan mujair.
Ikan mujair tidak memiliki sungut, tetapi memiliki duri. Duri pada ikan mujair ini biasanya ada di bagian punggung dan perut. Duri-duri ini memiliki fungsi yang sangat penting, dari mulai pertahanan diri dari pemangsa, hingga dalam peran reproduksi.
Sebagai informasi penting lainnya, ikan mujair memiliki bentuk tubuh yang agak pipih dan panjang, dengan warna kulit yang cenderung merah hingga coklat tergantung pada habitat dan jenis pakan yang dikonsumsi. Ikan ini juga memiliki sisik yang cukup besar dan kuat.
Mengetahui karakteristik ikan mujair ini tidak hanya penting bagi para pembudidaya, tetapi juga bagi para pecinta kuliner, agar dapat membedakan ikan mujair dengan jenis ikan lainnya.
Jadi, jawabannya apa? Ikan mujair adalah ikan air tawar yang tidak punya sungut, tetapi memiliki duri. Jadi, jika Anda menemukan ikan yang tampak seperti mujair tetapi memiliki sungut, itu mungkin bukan mujair.